Operasional: Senin - Sabtu | 09:00 - 18:00 WIB

Operasional: Senin - Jumat | 09:00 - 20:00 WIB - Sabtu | 09:00 - 16:00 WIB

Atur jadwal kedatangan terlebih dahulu

Mengenal Dakriosistitis, Infeksi pada Kelenjar Air Mata

dakriosistitis

Dakriosistitis apakah kalian pernah mendengar istilah tersebut? Atau apakah kalian pernah mengalami pembengkakan di area sekitar mata? Bisa jadi anda saat sedang terkena Dakriosistitis. Lalu apa sih itu Dakriosistitis? Yuk simak selengkapnya! Disini minel akan membahas lengkap terkait Dakriosistitis.

Apa yang dimaksud dengan dakriosistitis?

 dakriosistitis

Dakriosistitis adalah kondisi yang mengacu pada peradangan atau infeksi pada saluran air mata, yang disebut saluran lakrimal. Saluran lakrimal bertanggung jawab untuk mengalirkan air mata dari mata ke hidung. Dakriosistitis sering terjadi ketika saluran lakrimal tersumbat, yang dapat menyebabkan air mata menumpuk di mata dan menciptakan lingkungan yang baik untuk pertumbuhan bakteri atau virus. Penyakit ini memang tidak se familiar miopi, katarak atau sejenisnya

Penyakit ini dapat terjadi pada orang dewasa maupun anak-anak dan bisa bersifat akut (pendek) atau kronis (berlangsung lama). Pengobatan dapat mencakup pemberian antibiotik jika infeksi bakteri terjadi, pijatan lembut pada saluran lakrimal untuk membersihkan sumbatan, atau prosedur medis seperti irigasi saluran lakrimal atau pemasangan stent untuk memperbaiki aliran air mata. Dalam kasus yang parah Penyakit ini memerlukan pengobatan yang hampir sama dengan katarak, yaitu melakukan operasi untuk memperbaiki saluran lakrimal yang tersumbat secara permanen.

Penyebab dakriosistitis

 dakriosistitis

Penyakit ini tidak bisa disepelekan seperti mata panda yang hanya mengganggu estetika tanpa mempengaruhi penglihatan karena Dakriosistitis merupakan penyakit yang cukup berbahaya apabila tidak ditangani dengan baik. Dakriosistitis bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:

1. Sumbatan Saluran Lakrimal: 

Sumbatan pada saluran lakrimal adalah penyebab paling umum dari Penyakit ini. Sumbatan ini bisa terjadi karena berbagai alasan, seperti penyempitan saluran lakrimal atau adanya sumbatan mekanis seperti polip hidung atau kelainan kongenital.

2. Infeksi Bakteri atau Virus: 

Infeksi bakteri atau virus dapat menyebabkan peradangan pada saluran lakrimal, yang kemudian menyebabkan penyakit ini. Infeksi dapat masuk ke saluran lakrimal dari mata atau hidung.

3. Kelainan Struktural: 

Kadang-kadang, ada kelainan struktural pada saluran lakrimal yang membuat mereka rentan terhadap penyumbatan atau infeksi.

4. Penyakit Autoimun: 

Beberapa kondisi autoimun, seperti lupus, dapat mempengaruhi saluran lakrimal dan menyebabkan dakriosistitis.

5. Trauma atau Cedera: 

Cedera pada area sekitar mata atau hidung dapat menyebabkan kerusakan pada saluran lakrimal, yang kemudian menyebabkan dakriosistitis.

6. Faktor Lingkungan: 

Paparan terhadap iritan lingkungan tertentu, seperti asap rokok atau polusi udara, juga dapat menyebabkan iritasi pada mata dan saluran lakrimal.

Faktor-faktor ini dapat berkontribusi secara individual atau bersama-sama dalam menyebabkan dakriosistitis pada seseorang. Penting untuk mendeteksi penyebab spesifik dakriosistitis agar pengobatan yang tepat dapat diberikan.

Baca Juga: Mencegah Penularan Trakoma di Asrama 

Gejala dakriosistitis

 dakriosistitis

Gejala dakriosistitis dapat bervariasi tergantung pada apakah kondisinya bersifat akut (pendek) atau kronis (berlangsung lama), serta tingkat keparahannya. Gejala umum dakriosistitis meliputi:

  1. Mata Berair (Epiphora): Air mata berlebihan yang mengalir keluar dari mata adalah gejala yang paling umum dari penyakit ini. Hal ini terjadi karena sumbatan atau infeksi pada saluran lakrimal mengganggu drainase normal air mata.
  2. Pembengkakan di Sekitar Mata: Area di sekitar mata dapat menjadi bengkak dan meradang karena peradangan atau infeksi yang terjadi.
  3. Kemerahan di Sekitar Mata: Kulit di sekitar mata bisa menjadi merah dan teriritasi karena iritasi dan peradangan yang disebabkan oleh penyakit ini
  4. Rasa Tidak Nyaman atau Sakit di Sekitar Mata: Pasien dengan dakriosistitis sering mengalami sensasi tidak nyaman, seperti rasa sakit, gatal, atau terbakar di area sekitar mata.
  5. Keluarnya Nanah dari Mata: Pada kasus yang parah, terutama jika terjadi infeksi bakteri, nanah dapat keluar dari mata.
  6. Sensasi Terabaikan atau Sumbat di Saluran Lakrimal: Beberapa orang mungkin merasa sensasi sumbat atau hambatan di dalam saluran lakrimal.

Gejala-gejala ini dapat muncul secara tiba-tiba dan menjadi kronis seiring waktu jika tidak diobati dengan baik. Jika Anda mengalami gejala dari penyakit ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata untuk evaluasi dan pengobatan yang sesuai.

Baca Juga: Xeroftalmia: Gejala, Penyebab, Cara Mengobati

Apa yang terjadi jika dakriosistitis tidak segera ditangani?

 dakriosistitis

Jika penyakit ini tidak segera ditangani, beberapa masalah dapat timbul dan kondisi tersebut dapat menjadi lebih parah. Beberapa konsekuensi yang mungkin terjadi jika dakriosistitis tidak diobati atau ditangani secara tepat antara lain:

1. Infeksi Menyebar: 

Jika penyakit ini disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus, tanpa pengobatan, infeksi tersebut dapat menyebar dan menyebabkan komplikasi yang lebih serius, termasuk infeksi mata (konjungtivitis) atau infeksi jaringan di sekitar mata (selulitis).

2. Peradangan Bertambah Parah: 

Peradangan yang menyebabkan pembengkakan dan iritasi di sekitar mata bisa bertambah parah, menyebabkan rasa sakit dan ketidaknyamanan yang lebih besar.

3. Kerusakan pada Mata: 

Kondisi yang kronis atau berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan pada mata, terutama jika ada infeksi yang berkepanjangan atau sumbatan yang menyebabkan tekanan berlebih pada mata.

4. Gangguan Penglihatan: 

Apabila penyakit ini tidak diobati dapat menyebabkan gangguan penglihatan atau ketidaknyamanan saat melihat karena air mata berlebihan yang mengganggu visi.

5. Kerusakan pada Saluran Lakrimal: 

Saluran lakrimal yang tersumbat secara terus-menerus dapat menyebabkan kerusakan permanen pada saluran tersebut, yang mungkin memerlukan intervensi bedah untuk memperbaikinya.

6. Infeksi Sistemik: 

Dalam kasus yang sangat jarang, infeksi dari penyakit ini yang tidak diobati bisa menyebar ke sistemik, mempengaruhi organ-organ tubuh lainnya dan mengakibatkan kondisi yang lebih serius.

Oleh karena itu, sangat penting untuk mencari perawatan medis jika Anda mengalami gejala dakriosistitis. Anda dapat langsung datang ke  National Eye Center selain tempat lasik kredibel di surabaya National Eye Center juga dapat menjadi solusi berbagai permasalahan mata salah satunya mengenai permasalahan ini. 

Dengan diagnosis yang tepat dan pengobatan yang sesuai, sebagian besar kasus dakriosistitis dapat ditangani dengan baik dan mencegah terjadinya komplikasi yang serius. selain itu di National Eye Center juga anda bisa berkonsultasi terkait permasalahan lain mulai dari terapi mata minus pada anak dll. Yuk datang ke National Eye Center sekarang juga!

Saksikan Pula Video Kesehatan Mata Lainnya