Lasik vs Ortho K mungkin akan jadi pertimbangan bagi anda yang ingin melakukan proses penyembuhan kelainan refraksi seperti miopi dll. Maka dari itu di sini minel akan membahas secara lengkap terkait lasik vs ortho k. Yuk simak!
Kelebihan dan Resiko Lasik
Sebelum membahas lebih jauh terkait lasik vs Ortho k kita akan membahas lasik terlebih dahulu LASIK (Laser-Assisted In Situ Keratomileusis) adalah prosedur bedah refraktif yang digunakan untuk mengoreksi masalah penglihatan seperti miopia, hipermetropia, dan astigmatisme. Berikut adalah beberapa kelebihan dan risiko yang terkait dengan prosedur LASIK
Kelebihan Lasik:
1. Perbaikan Penglihatan Cepat
Setelah prosedur LASIK, kebanyakan pasien melaporkan perbaikan penglihatan yang signifikan dalam waktu yang relatif singkat, seringkali dalam 24-48 jam setelah operasi. hal ini merupakan kebihan lasik untuk bahan pertimbangan sebelum menentukan lasik vs Ortho k
2. Prosedur Non-invasif:
LASIK adalah prosedur non-invasif yang tidak memerlukan sayatan besar pada mata, dibandingkan dengan prosedur bedah tradisional lainnya seperti transplantasi kornea.
3. Rasa Sakit yang Minim
Sebagian besar pasien melaporkan hanya mengalami sedikit atau tidak ada rasa sakit selama atau setelah prosedur. Rasa tidak nyaman atau rasa terbakar ringan biasanya berlangsung hanya beberapa jam setelah operasi.
4. Pemulihan Cepat
Sebagian besar pasien dapat kembali ke aktivitas sehari-hari mereka dalam beberapa hari setelah operasi, dan kebanyakan melaporkan peningkatan yang signifikan dalam penglihatan mereka dalam beberapa minggu setelah operasi.
5. Perbaikan Kualitas Hidup
Banyak pasien melaporkan peningkatan signifikan dalam kualitas hidup mereka setelah LASIK karena tidak lagi bergantung pada kacamata atau lensa kontak.
Risiko Lasik:
1. Keratokonus
Risiko terjadinya keratokonus (penipisan dan penjajaran kornea) setelah LASIK, meskipun jarang terjadi, tetap menjadi risiko yang signifikan.
2. Infeksi
Ada risiko infeksi setelah prosedur LASIK, meskipun ini juga jarang terjadi. Penting bagi pasien untuk mematuhi instruksi dokter mereka dalam merawat mata mereka setelah operasi untuk mengurangi risiko ini.
3. Kekeringan Mata
Kekeringan mata adalah komplikasi umum yang terkait dengan LASIK. Ini terjadi karena operasi mengganggu produksi air mata alami mata. Kondisi ini dapat bersifat sementara atau permanen.
4. Kegagalan Operasi
Meskipun jarang terjadi, ada kemungkinan bahwa prosedur LASIK tidak akan berhasil sepenuhnya dalam mengoreksi masalah penglihatan. Beberapa pasien mungkin membutuhkan prosedur tambahan atau terus menggunakan kacamata atau lensa kontak.
5. Efek Samping Jangka Panjang yang Belum Diketahui
Karena LASIK masih merupakan prosedur relatif baru, efek samping jangka panjang yang belum diketahui mungkin muncul di masa depan.
Sebelum memutuskan untuk menjalani LASIK, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata yang berpengalaman dan mempertimbangkan baik kelebihan maupun risikonya dengan seksama. Selain itu, setiap individu memiliki kondisi mata yang unik, jadi hasil LASIK dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain. Selanjutya yuk simak penjelesan Ortho K untuk menentuukan pilihan antara lasik vs Ortho k
Baca Juga: Terapi Mata Minus Ortho-K di National Eye Center Surabaya
Kelebihan dan Resiko Ortho K
Orthokeratology, atau yang lebih dikenal sebagai Ortho-K, adalah prosedur non-bedah yang menggunakan lensa kontak khusus yang dirancang untuk merubah bentuk kornea secara sementara guna mengoreksi masalah penglihatan seperti miopia dan astigmatisme. Biasanya digunakan untuk terapi mata minus anak. Berikut adalah beberapa kelebihan dan risiko yang terkait dengan Ortho-K:
Kelebihan Ortho-K:
1. Reversible
Ortho-K adalah prosedur non-bedah yang tidak permanen. Jika seseorang ingin menghentikan penggunaan lensa kontak Ortho-K, kornea akan kembali ke bentuk semula dalam waktu yang relatif cepat.
2. Penglihatan yang Baik Tanpa Kacamata atau Lensa Kontak
Selama seseorang memakai lensa kontak Ortho-K saat tidur, mereka dapat menikmati penglihatan yang baik saat mereka bangun, tanpa perlu mengenakan kacamata atau lensa kontak di siang hari.
3. Kenyamanan
Sebagian besar orang menemukan lensa kontak Ortho-K cukup nyaman setelah mereka terbiasa dengan penggunaannya. Mereka juga tidak mengalami kekeringan atau iritasi yang mungkin terjadi dengan lensa kontak biasa.
4. Tidak Ada Risiko Bedah
Ortho-K tidak melibatkan prosedur bedah, sehingga tidak ada risiko yang terkait dengan prosedur operasi seperti LASIK.
Risiko Ortho-K:
1. Resiko Infeksi
Seperti semua jenis lensa kontak, ada resiko infeksi mata terkait dengan penggunaan lensa kontak Ortho-K. Penting untuk menjaga kebersihan yang baik dan mengikuti instruksi dokter mata dalam merawat lensa kontak dan mata.
2. Kornea Ireguler
Beberapa orang mungkin mengalami ketidaknyamanan atau masalah penglihatan yang lebih besar karena ketidaksempurnaan dalam penyesuaian lensa kontak Ortho-K atau dalam bentuk kornea mereka.
3. Penyesuaian yang Dibutuhkan
Tidak semua orang dapat dengan mudah menyesuaikan diri dengan penggunaan lensa kontak Ortho-K. Beberapa orang mungkin mengalami ketidaknyamanan atau sulit tidur dengan lensa kontak ini di mata.
4. Efek Samping Jangka Panjang yang Belum Diketahui
Karena Ortho-K masih merupakan metode yang relatif baru dalam mengoreksi penglihatan, efek samping jangka panjang yang belum diketahui mungkin muncul di masa depan.
Sebelum memutuskan untuk menjalani Lasik Vs Ortho K, penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata yang berpengalaman untuk mengevaluasi apakah prosedur ini cocok untuk Anda, serta mempertimbangkan baik kelebihan maupun risikonya.
Lasik VS Ortho K? Ini Rekomendasi berdasarkan Kondisi Mata!
Pemilihan antara Lasik vs Ortho K harus didasarkan pada kondisi mata serta referensi dan gaya hidup individu. Berikut adalah beberapa pertimbangan yang dapat membantu menentukan pilihan yang tepat. LASIK biasanya direkomendasikan untuk orang dewasa yang memiliki stabilitas refraktif (penglihatan) dan tidak memiliki kondisi mata yang serius seperti katarak atau glaukoma.
Lasik vs Ortho K akan menjadi pertimbangan dimana lasik menawarkan perbaikan penglihatan yang cepat, dengan sebagian besar pasien melaporkan perbaikan signifikan dalam beberapa hari setelah operasi. Sedangkan Ortho-K biasanya cocok untuk orang yang memiliki miopia dan astigmatisme ringan hingga sedang dan sering direkomendasikan untuk anak-anak dan remaja yang masih dalam tahap pertumbuhan dan pengembangan mata, karena prosedur ini dapat membantu menghentikan atau memperlambat perkembangan miopia. Ortho-K tidak melibatkan prosedur bedah dan tidak permanen. Ini bisa menjadi pilihan bagi mereka yang tidak ingin menjalani prosedur bedah atau yang mencari alternatif non-permanen.
Baca Juga: 3 Efek Samping Lasik Yang Perlu Kamu Ketahui
Itulah penjelasan terkait lasik vs Ortho k. Penting untuk berkonsultasi dengan dokter mata yang berpengalaman untuk mendapatkan evaluasi lengkap tentang kondisi mata Anda dan mendiskusikan opsi terbaik sesuai dengan kebutuhan dan preferensi Anda. Anda bisa datang ke National Eye Center apabila ingin melakukan pemeriksaan mata anda karena NEC merupakan tempat lasik kredibel di surabaya disana anda akan mendapat banyak informasi penting lainnya yuk buruan datang sekarang juga.
SAKSIKAN PULA VIDEO KESEHATAN MATA LAINNYA
