Operasional: Senin – Jumat | 09:00 – 20:00 WIB – Sabtu | 09:00 – 16:00 WIB

Mata Merah pada Anak: Penyebab dan Cara Mengatasinya

Ditinjau oleh

NEC

Terakhir diperbaharui pada

22 Februari 2024

Bagikan

mata merah pada anak tak kunjung sembuh
mata merah pada anak tak kunjung sembuh

 

Mata merah pada anak adalah masalah umum yang sering membuat orang tua khawatir. Apalagi jika mata merah pada anak tidak kunjung sembuh.

Ketika mata anak terus-menerus tampak merah, ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan mata yang lebih serius. Apa penyebab mata merah tersebut, bagaimana gejala yang muncul, serta bagaimana cara pengobatan untuk mengatasinya? Berikut ini penjelasannya.

Penyebab Mata Merah pada Anak

Banyak faktor yang bisa menyebabkan timbulnya mata merah pada anak. Dan, sering kali hal ini bukanlah tanda masalah serius. Namun, penting untuk mengidentifikasi penyebabnya agar bisa mengambil tindakan yang tepat.

Mengetahui penyebab mata merah juga memudahkan untuk mengobatinya terutama jika kondisi tersebut tak kunjung membaik. Beberapa penyebab umum mata merah pada anak antara lain:

1. Konjungtivitis (Peradangan Mata)

Konjungtivitis atau peradangan mata adalah salah satu penyebab paling umum mata merah pada anak. Penyebab peradangan ini bisa akibat infeksi virus, bakteri, alergi, atau reaksi terhadap iritan seperti asap rokok. Gejala konjungtivitis termasuk mata merah, gatal, berair, dan kerak pada mata.

2. Penyakit Mata Lainnya

Penyakit mata seperti blefaritis, uveitis, atau trikiasis juga bisa menyebabkan mata merah pada anak. Penyakit ini mungkin memerlukan perawatan spesialis untuk mengatasi masalahnya.

3. Luka atau Trauma

Cedera pada mata atau kelopak mata bisa menjadi penyebab mata merah pada anak. Ini bisa terjadi akibat kecelakaan, pukulan, atau gesekan. Jika terjadi cedera pada mata, segera cari perawatan medis.

4. Alergi

Alergi dapat menyebabkan mata merah pada anak, terutama selama musim alergi. Reaksi alergi dapat memicu gatal-gatal dan mata berair. Mengidentifikasi alergen dan menghindarinya adalah cara mengatasi masalah ini.

5. Penyakit Sistemik

Kadang-kadang, penyebab mata merah pada anak bisa terkait dengan masalah sistemik seperti demam berdarah, penyakit autoimun, atau kondisi medis lainnya. Kondisi ini mungkin memerlukan perhatian medis lebih lanjut.

Baca juga: Bagian Mata dan Fungsinya

Gejala Mata Merah pada Anak

Selain mata berubah menjadi berwarna merah, berikut adalah beberapa gejala tambahan yang mungkin terjadi pada anak dengan mata merah:

1. Gatal

Anak mungkin merasa sangat gatal pada mata, dan hal ini bisa membuatnya sering menggosok mata.

2. Mata Berair

Mata anak bisa mengeluarkan air mata lebih dari biasanya.

3. Pembengkakan Kelopak Mata

Kadang-kadang, mata merah dapat disertai dengan pembengkakan kelopak mata.

4. Sensasi Terbakar

Anak mungkin mengeluhkan matanya panas seperti terbakar

5. Terasa Ada Benda Asing

Gejala lainnya, anak merasakan ada sesuatu yang mengganjal di matanya. Seperti ada benda asing di mata.

6. Kerak pada Mata

Pada beberapa kasus, ada gejala lain yang menyertai mata merah yaitu kerak yang menempel pada mata saat bangun tidur.

7. Sensitivitas Cahaya

Anak mungkin menjadi lebih sensitif terhadap cahaya.

Baca juga: Syarat LASIK Mata

Cara Pengobatan Mata Merah pada Anak

Pengobatan mata merah pada anak bergantung pada penyebabnya. Berikut adalah beberapa langkah yang dapat diambil untuk mengobati mata merah pada anak:

1. Konjungtivitis

Konjungtivitis pada anak yang menyebabkan mata merah terdiri dari tiga jenis yang masing-masing memerlukan cara pengobatan berbeda.

Konjungtivitis Virus: Infeksi virus umumnya akan sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari. Perawatan meliputi mengompres mata dengan kain lembab dan memberikan obat tetes mata resep dari dokter.

Konjungtivitis Bakteri: Infeksi bakteri biasanya memerlukan antibiotik mata yang diresepkan oleh dokter. Pastikan anak untuk tidak menyentuh mata dan mencuci tangan secara teratur.

Konjungtivitis Alergi: Menghindari alergen dan memberikan obat tetes mata antihistamin adalah cara mengatasi konjungtivitis alergi.

2. Penyakit Mata Lainnya

Jika penyebab mata merah adalah penyakit mata lainnya seperti belafaritis, uveitis, atau trikiasis, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter mata. Mereka akan meresepkan perawatan yang sesuai berdasarkan diagnosis mereka.

3. Luka atau Trauma

Jika penyebab mata merah pada anak adalah cedera atau trauma, segera cari perawatan medis. Dokter mata akan mengevaluasi cedera dan meresepkan perawatan yang sesuai.

4. Alergi

Untuk mata merah akibat alergi, menghindari alergen adalah langkah pertama. Selain itu, obat tetes mata antihistamin atau obat alergi oral bisa membantu mengurangi gejala. Konsultasikan dengan dokter sebelum memberikan obat kepada anak.

5. Penyakit Sistemik

Jika penyebab mata mata merah pada anak adalah penyakit sistemik, perawatan akan tergantung pada penyakit tersebut. Dokter mata akan memberikan perawatan yang sesuai dan mengarahkan langkah-langkah selanjutnya.

Baca juga: Cara Menghilangkan Mata Panda

Pencegahan Mata Merah pada Anak

Selain pengobatan, pencegahan juga penting untuk mencegah mata merah pada anak. Berikut adalah beberapa langkah pencegahan mata merah:

1. Cuci Tangan

Ajarkan anak untuk mencuci tangan secara teratur, terutama sebelum menyentuh mata.

2. Hindari Menggosok Mata

Jika anak merasa gatal pada mata, ajarkan mereka untuk tidak menggosok mata dengan tangan yang kotor.

3. Hindari Paparan Asap Rokok

Hindari paparan anak terhadap asap rokok dan iritan lainnya yang dapat memicu konjungtivitis.

4. Lindungi Mata saat Olahraga

Pastikan anak mengenakan perlindungan mata saat bermain olahraga atau beraktivitas di tempat yang berisiko cedera mata.

5. Ketahui Gejala Alergi

Jika anak memiliki riwayat alergi, kenali gejalanya dan hindari alergen yang memicu reaksi.

6. Periksa Mata Secara Rutin

Lakukan pemeriksaan mata secara rutin oleh dokter mata, terutama jika anak memiliki riwayat masalah mata.

Baca juga: Femto LASIK vs Relex SMILE

Kesimpulan

Mata merah pada anak adalah masalah yang umum, dan penyebabnya bervariasi. Meskipun sebagian besar kasus mata merah pada anak tidak serius, sangat penting untuk mengidentifikasi penyebabnya dan memberikan perawatan yang sesuai. Apalagi jika mata merah tersebut tak kunjung sembuh.

Menghindari alergen dan menjaga kebersihan tangan adalah langkah-langkah sederhana yang dapat membantu mencegah masalah mata merah pada anak. Jika gejala mata merah pada anak tidak membaik setelah beberapa hari atau terlihat semakin buruk, segera berkonsultasi dengan dokter spesialis mata untuk diagnosis dan perawatan yang tepat. Mata adalah salah satu indera yang paling berharga, dan perawatan yang baik sangat penting untuk menjaga kesehatannya, terutama pada anak-anak yang masih dalam tahap pertumbuhan.

Jika Anda ingin mendapatkan pengobatan mata merah pada anak, Anda dapat melakukan pemeriksaan di NEC sebagai pusat Lasik Surabaya yang terpercaya di Indonesia. Di sana Anda akan mendapatkan perawatan yang lebih seperti terapi mata minus anak (Ortho K), hingga pengobatan katarak melalui katarak lensa premium

Tunggu apa lagi? Yuk Lasik di tempat lasik yang kredibel hanya di National Eye Center!

Bebas kacamata selamanya dalam hitungan detik