Operasional: Senin – Jumat | 09:00 – 20:00 WIB – Sabtu | 09:00 – 16:00 WIB

Penyebab Mata Berlendir Seperti Benang dan Cara Menghilangkan

Ditinjau oleh

dr. Irma Suryani, SpM

Terakhir diperbaharui pada

22 Februari 2024

Bagikan

Contoh Mata Berlendir
Contoh Mata Berlendir

Mata berlendir atau lebih sering dikenal dengan Belek merupakan kumpulan minyak, air dan kotoran pada mata seperti lendir. Mata belekan merupakan keadaan normal yang dialami setiap orang setiap kali bangun tidur.

Namun, sakit mata belekan bisa jadi merupakan tanda adanya penyakit mata seperti infeksi atau peradangan. Yuk simak penjelasan tentang mata berlendir.

Baca Juga
Apa Penyebab Mata Berpasir?

Apa Penyebab Lendir di Mata?

Kondisi mata berlendir mengindikasikan konjungtivitis virus, yang sering ditandai dengan mata yang menghasilkan lendir lebih banyak dari biasanya, atau berupa mata kering, atau  bentuk benang atau gumpalan halus di mata. Konjungtivitis alergi  biasanya disebabkan oleh suatu alergen, terutama jika Anda memiliki riwayat alergi. 

Baca Juga:
Mata Panda: Gejala, Penyebaba, Cara Menghilangkannya

Alergi ini bisa berasal dari debu, serbuk sari, air lensa kontak, riasan, air mata. Sulit untuk menentukan apakah kondisi mata yang berlendir memiliki dampak yang serius, sehingga perlu memeriksakan ke dokter mata. Sebenarnya kondisi ini memiliki banyak gejala yang patut diwaspadai, seperti penglihatan kabur karena banyak lendir yang menumpuk di mata, ada rasa ada benda asing tersangkut di mata, iritasi dan nyeri pada mata dan mata merah akibat peradangan yang terjadi karena lendir yang berlebihan.

Baca Juga
Obat Alami Untuk Mata Merah

Kenapa mata berlendir seperti benang?

Penyakit mata belekan atau mata berlendir sering dianggap penyakit mata biasa atau dianggap tidak berbahaya. Namun Anda harus tetap waspada dengan penyakit mata ini dari berbagai penyebab. Berikut merupakan penyebab dari mata berlendir:

Baca Juga:
Operasi Katarak Refraktif: Sembuhkan katarak Sekaligus kelainan Refraksi (Mata Minus, Silinder)

  • Bintitan
  • Adanya benang asing yang masuk ke mata
  • Konjungtivitis

Konjungtivitis dapat disebabkan oleh bakteri, virus, atau reaksi alergi. Anak-anak dan orang dewasa bisa terkena kondisi ini. Gejala konjungtivitis lainnya termasuk mata merah, gatal, dan rasa terbakar.

  • Blefaritis

Blefaritis adalah peradangan pada kelopak mata.

Blefaritis bisa terjadi akibat peradangan pada rambut kelopak mata. Kondisi ini bisa disebabkan oleh kelenjar meibom yang memproduksi minyak secara tidak normal.

  • Mata Kering

Bila Mata kering bisa menggunakan pengobatan artificial tears atau air mata pengganti.

  • Saluran air mata tersumbat
  • Penggunaan lensa kontak

Baca Juga
Miopi( Rabun Jauh)-Gejala, Penyebab, Cara Mengobati

Bagaimana cara menghilangkan lendir di mata?

Walaupun mata berair bukan penyakit yang berbahaya namun bila sangat mengganggu aktivitas dan kenyamanan penderita. Berikut adalah cara pengobatan mata berair yaitu:

Baca Juga:
Lasik Mata: Manfaat, Metode, Resiko dan Biaya

  • Gunakan obat tetes mata yang sesuai dengan kondisi Anda. Misalnya jika air mata disebabkan oleh mata kering, Anda bisa menggunakan air mata buatan. Jika dipicu oleh alergi, gunakan lotion yang mengandung antihistamin. 
  • Hindari penyebab alergi, seperti debu atau bulu hewan peliharaan. Jaga kebersihan rumah Anda untuk menghindari iritasi. 
  • Gunakan kacamata hitam untuk menghalangi sinar UV saat beraktivitas di luar ruangan, terutama jika kondisi Anda disebabkan oleh keratitis. 
  • Jika mata Anda terasa perih dan juga berair akibat bintit basuhlah kelopak mata Anda dengan air hangat selama 5 hingga 10 menit, ulangi proses ini 3 hingga 5 kali sehari. 
  • Hindari memegang atau bahkan mengucek mata.

Baca Juga
Katarak: Penyebab, Gejala, Dan Cara mengobati

YUK Periksakan Mata Anda 

Bila mata Anda terkena penyakit belekan lebih dari seminggu dan juga mengganggu kegiatan sehari-hari Anda. Maka periksakan mata Anda ke dokter Mata, sehingga tahu penyebab dari mata berair dan cara pengobatannya. 

Meskipun mata berair bukan merupakan penyakit berbahaya namun Anda harus tetap waspada dan juga selalu menjaga kesehatan mata Anda.

Jika Anda mengalami keluhan mata yang serupa, atau gangguan penglihatan yang lain, segera cek kondisi kesehatan mata Anda.
Konsultasi dokter mata penting Anda lakukan setidaknya 6 bulan sekali. Kunjungi National Eye Center sebagai tempat lasik yang kredibel.

Dengan pemeriksaan yang dilakukan oleh dokter spesialis mata, hasil check up menjadi lebih akurat dan terpercaya dengan penanganan yang tepat dengan kondisi Anda.

Bebas kacamata selamanya dalam hitungan detik

Baca Juga:
Terapi Mata Minus Anak, Kontak Lensa RGP Bisa Jadi Pilihan Aman

Sumber
dr. Irma Suryani, Sp.M

Yuk Simak Video kesehatan mata yang lain:

https://youtu.be/OGYctLDkSn0?si=O6087Ohd-tz7FHsB