Operasional: Senin - Sabtu | 09:00 - 18:00 WIB

Operasional: Senin - Jumat | 09:00 - 20:00 WIB - Sabtu | 09:00 - 16:00 WIB

Atur jadwal kedatangan terlebih dahulu

Kiesha Alvaro Lasik di Surabaya? Ini Alasannya

Untuk urusan kesehatan, sudah menjadi hal yang wajar bagi seseorang memilah dan memilih yang terbaik. Sama halnya dengan Kiesha Alvaro, putra sulung Pasha & Okie Agustina saat memilih tempat LASIK untuk menyembuhkan mata minus silinder yang dideritanya. Penasaran dengan alasan Kiesha Alvaro LASIK di Surabaya? Simak alasannya yuk!

Akhirnya, aktor sekaligus penyanyi ini menjatuhkan pilihannya di National Eye Center Surabaya untuk melakukan LASIK. Kiesha mengaku, banyak hal yang ia siapkan untuk melakukan LASIK, di antaranya melakukan penelusuran tempat lasik terbaik. 

“Cari beberapa referensi tempat lasik di Indonesia, konsultasi langsung by telpon sampai online, termasuk diskusi dengan bunda untuk pilih tempat Lasik terbaik,” tuturnya. 

Kiesha Alvaro Saat melakukan Pre LASIK di National Eye Center Surabaya

Kiesha Alvaro 10 Tahun Berkacamata

Siapa yang mengira, bahwa Kiesha Alvaro sudah berkacamata sejak kelas 4 SD, terhitung sudah 10 tahun hingga kini. Bahkan untuk melakukan aktivitas peran atau bernyanyi tanpa kacamata, merupakan hal yang sangat sulit. 

“Membiasakan diri lihat objek buram, dan menghafal setting lokasi sampai lawan peran itu susah banget,” jelasnya.


Kiesha Alvaro saat beraktivitas dengan kacamata

Kiesha Alvaro juga mengaku kesulitan menggunakan softlens. Selain kurang nyaman, ia juga terbilang kesulitan untuk melakukan perawatan softlens selama penggunaannya. 

“Jadi, kalau ada tuntutan peran atau manggung yang tanpa kacamata, itu susah banget,” ungkapnya. 


Kiesha saat melakukan pemeriksaan di NEC Surabaya

Ia bercerita, selama ini menderita minus yang cukup tinggi, yakni minus di mata kanan 7 &  silinder 2.25, lalu mata kiri minus 7.75 & silinder 3.25. Tak heran bila ia sangat bergantung dengan kacamata, padahal untuk beberapa keperluan di dunia entertainment yang ia geluti, ada moment di mana ia butuh tampil tanpa kacamata. 

“Banyak yang bilang, gue pakai kacamata lebih oke. Padahal itu ganggu banget dan membatasi aktivitas,” terangnya. 


Kiesha Alvaro didampingi Okie Agustina saat melakukan pemeriksaan & konsultasi LASIK di National Eye Center Surabaya

Selain itu, Bunda Kiesha Okie setia mendampingi putra sulungnya tersebut di Surabaya selama proses Lasik ZEISS SMILE. Tak kalah antusias dengan sang putra, Okie mengaku sangat bersyukur akhirnya Kiesha bisa sembuh dari minus silinder. 

“Alhamdulillah udah bisa minus 0 silinder 0,” ucapnya penuh syukur. 

Alasan Kiesha Alvaro Pilih LASIK di Surabaya 

Pilihan Kiesha Alvaro memilih LASIK di Surabaya cukup mencuri perhatian, mengingat ia berdomisili di wilayah Jakarta. Berikut alasan Kiesha Alvaro memilih LASIK di NEC Surabaya yang disampaikan saat kontrol H+7 di Surabaya. 

  1. Edukasi Yang Jelas
    Karena sebelumnya Kiesha Alvaro memilih untuk melakukan riset dan memilah tempat LASIK tujuannya, maka ia mencoba melakukan konsultasi online, dan menemui edukasi yang cukup jelas dan meyakinkannya. 

Bahkan saat datang ke Klinik Mata National Eye Center Surabaya, Kiesha mendapatkan edukasi yang lebih jelas dan semakin yakin, termasuk menjadi lebih tenang selama menjalani berbagai prosedur LASIK. 


Kiesha Alvaro saat melakukan edukasi oleh Nakes terkait  LASIK di NEC Surabaya

  1. Pilihan Metode Lengkap
    “Gue baru tau kalo gak semua orang bisa di Lasik! Dan di NEC ini tuh semua usia bisa bebas kacamata karena metode LASIK lengkap, termasuk ada alternatif LASIKnya. Jadi kalau memang ternyata hasil PRE LASIK gue kurang memenuhi syarat, masih ada opsi lain buat gue bebas kacamata,” jelas dia.

    NEC Sendiri memang memiliki metode lengkap untuk menangani Kelainan Refraksi di berbagai usia. Untuk anak-anak (dibawah 18 tahun) bisa menggunakan Ortho K dan usia 18 – 40 tahun yang lolos pre Lasik bisa ZEISS SMILE atau Femto LASIK

Sementara itu, untuk pasien yang tidak lolos Pre Lasik bisa menggunakan Tanam Lensa atau Phakic IOL dan RLE, sedangkan enderita mata plus di usia 40 tahun ke atas bisa menggunakan Presbyond.

Metode yang lengkap inilah yang menjadi pertimbangan Kiesha Alvaro mantap memilih NEC Surabaya. 


Kiesha Alvaro saat menjalankan prosedur LASIK ZEISS SMILE di NEC Surabaya

  1. Teknologi Setara Luar Negeri

Ternyata teknologi yang digunakan sama dengan klinik di luar negeri yakni ZEISS dari Jerman, membuat putra sulung Pasha ini semakin merasa aman dan yakin. 

“Ini nih yang sering salah kaprah! Ternyata teknologi yang dipakai di sini tuh sama aja dengan yang dipakai di luar negeri, jadi aman banget,” terangnya.


Kiesha Alvaro sebelum menjalankan prosedur LASIK ZEISS SMILE.

  1. Tim Dokter Mata Standar Internasional
    Menurut Kiesha Alvaro, kompetensi dokter mata di National Eye Center Surabaya ini patut diacungi jempol! Pasalnya, di sini ada Tim Dokter yang menangani kasus-kasus pasien di NEC Surabaya. 

Mereka bahkan saling diskusi dan saling memantau perkembangan setiap pasien di NEC Surabaya, jadi kalau misal ada kasus yang perlu penanganan khusus pun bisa ditangani dengan cepat dan aman bersama tim dokter mata ini. 

“Unik banget & profesional,” tegasnya.


Kiesha Alvaro bersama dr. Dini Dharmawidiarini, SpM

  1. Pelayanan Bintang 5

Hal yang cukup mencuri perhatian Kiesha Alvaro adalah tampilan Klinik Mata yang justru Cozy tidak seperti klinik pada umumnya. Tampilan yang estetik, snack & drink gratis, hingga kursi pijat juga disediakan di sini. 

“Nyaman banget si, jadi prosedru demi prosedur tuh dijalaninya gak kerasa,” terang Kiesha. 


Kiesha Alvaro saat mencoba fasilitas kursi pijat di National Eye Center Surabaya

Nah, itulah alasan Kiesha Alvaro akhirnya bela-belain datang ke Surabaya untuk Operasi Lasik! Bagaimana menurut kalian? Apakah worth it dan setuju dengan alasan Kiesha? 

Lokasi National Eye Center tempat Kiesha Alvaro berada di Jl. Dr. Ir. Soekarno No.41 Surabaya (Sebrang Kampus C UNAIR).