Operasional: Senin – Jumat | 09:00 – 20:00 WIB – Sabtu | 09:00 – 16:00 WIB

Lasik Hitungan Detik, Inilah ZEISS SMILE Pilihan Kiesha Alvaro

Ditinjau oleh

NEC

Terakhir diperbaharui pada

21 Oktober 2024

Bagikan

Lasik Hitungan Detik, Inilah ZEISS SMILE Pilihan Kiesha Alvaro

Prosedur LASIK menjadi salah satu bukti bahwa teknologi kesehatan mata terus berkembang. Faktanya, lasik hitungan detik itu benar adanya. Proses Laser yang hanya hitungan detik ini sudah menjadi prosedur pilihan bagi para penderita kelainan refraksi (minus, silinder). Tak heran bila prosedur LASIK juga menjadi pilihan Kiesha Alvaro untuk terbebas dari kacamata. 

Menggunakan kacamata selama 10 tahun, membuat Aktor sekaligus penyanyi ini merasa terganggu dan membatasi aktivitasnya. 

Namun, siapa sangka? Dibalik senangnya Kiesha Alvaro yang telah bebas dari kacamata minusnya melalui prosedur LASIK , ternyata ia sempat merasa takut. Putra sulung Pasha & Okie Agustina ini akan mengira bahwa operasi Lasik yang dijalankan ini menyeramkan.

Kiesha Alvaro Usai LASIK di National Eye Center Surabaya
Kiesha Alvaro Usai LASIK di National Eye Center Surabaya

“Belum lagi denger mitos tentang LASIK bikin buta, dan lain-lain, padahal infonya tidak valid ya!,” celetuknya saat ditemui di National Eye Center Surabaya. 

Cerita Kiesha: Lasik Hitungan Detik

Kiesha Alvaro Saat Melakukan Konsultasi & Pre LASIK di National Eye Center Surabaya
Kiesha Alvaro Saat Melakukan Konsultasi & Pre LASIK di National Eye Center Surabaya

Kiesha Alvaro menjalani LASIK di National Eye Center (NEC) Surabaya yang berlokasi di Jl. Dr. Ir. Soekarno No.41 Surabaya (Sebrang Kampus C UNAIR) pada 7 November 2023 lalu. Keraguan dan ketakutan Kiesha ini akhirnya ia tepis dengan fakta-fakta yang ia dapat. Mulai dari berbagai literatur hingga edukasi tenaga medis membuatnya semakin yakin untuk melakukan LASIK.

“Sebenarnya sudah lama ingin LASIK, cari info sana sini dan dibantu bunda juga seleksi-seleksi tempat LASIK,” ceritanya.

Bahkan Kiesha Alvaro tak ragu untuk langsung terjun melakukan konsultasi baik via telepon dan online untuk memastikan tindakan dan proses yang harus dijalani selama LASIK, sebelum memutuskan untuk datang langsung ke National Eye Center Surabaya.

“Akhirnya yakin pilih metode LASIK terbaru ZEISS SMILE atau yang dulu dikenal sebagai ReLEx SMILE,” sebutnya. 

Edukasi Nakes dan Dokter Mata Mengurangi Kegugupan

Edukasi Nakes dan Dokter Mata Mengurangi Kegugupan
Dokter NEC sedang menjelasakn Metode Lasik yang dapat Kiesha Alvaro jalani

Didampingi Okie Agustina selama proses LASIK di Surabaya, Kiesha Alvaro sempat mengaku deg-degan menuju proses LASIKnya. Namun, edukasi dari para tenaga medis di NEC Surabaya membuatnya tenang menjalankan berbagai prosedur. 

“Ternyata prosesnya secepat itu, dan gampang banget. Bukan operasi yang berdarah-darah, cuma di laser, obat biusnya pun ditetes dan gak kerasa apa-apa. Tiba-tiba selesai aja,” ceritanya usai melakukan tindakan ZEISS SMILE. 

Menurutnya, National Eye Center menjadi tempat lasik di Indonesia yang bisa jadi rujukan terbaik. “Sudah sempat riset dan pilihannya ke Surabaya ini,” tutur dia

Kiesha Alvaro didampingi Okie Agustina saat melakukan prosedur konsultasi dan pemeriksaan hingga LASIK
Kiesha Alvaro didampingi Okie Agustina saat melakukan prosedur konsultasi dan pemeriksaan hingga LASIK

Ternyata bukan hanya Kiesha yang gugup, sang bunda Okie Agustina juga merasakan hal yang sama, mengingat ini kali pertama dirinya mengantar sang putra operasi. 

“Tapi Alhamdulilah ketika keluar ruang operasi, dan Kiesha bilang aman dan anaknya happy-happy aja itu lega banget!,” ungkap Okie saat ditemui di NEC Surabaya.

Kiesha Alvaro saat proses LASIK ZEISS SMILE di NEC Surabaya
Kiesha Alvaro sedang menjalani pengecekan mata sebelum menjalani LASIK Zeiss Smile di NEC

Kiesha Alvaro saat proses LASIK ZEISS SMILE di NEC Surabaya 

Ia bercerita, selama ini menderita minus yang cukup tinggi, yakni minus di mata kanan 7 &  silinder 2.25, lalu mata kiri minus 7.75 & silinder 3.25. Tak heran bila ia sangat bergantung dengan kacamata, padahal untuk beberapa keperluan di dunia entertainment yang ia geluti, ada moment di mana ia butuh tampil tanpa kacamata. 

“Banyak yang bilang, gue pakai kacamata lebih oke. Padahal itu ganggu banget dan membatasi aktivitas. Alhamdulillah sekarang sudah 0, setelah 10 tahun gue berkacamata” terangnya. 

Kiesha Alvaro saat kontrol H7 LASIK di National Eye Center
Kiesha Alvaro bersama dokter NEC sedang melihat hasil foto mata Kiesha Alvaro sebelum dan sesudah Operasi Lasik

Kiesha Alvaro saat kontrol H+7 LASIK di National Eye Center

Sementara itu, Dokter Mata dr. Dini Dharmawidiarini, SpM(K) yang menangani LASIK Kiesha mengaku, bahwa Kiesha sangat kooperatif dan proses LASIK ini berjalan sangat lancar. 

Meskipun diakuinya mata Minus dan silinder yang dialami Kiesha ini tinggi dan cukup sulit, namun dengan ZEISS SMILE atau yang sebelumnya bernama ReLEx SMILE, tindakan LASIKnya cuma berlangsung di bawah 25 detik. 

“Selamat untuk Kiesha, LASIKnya lancar , dan sekarang udah bisa manggung & shooting dengan bebas tanpa gangguan kacamata lagi,” terangnya. 

dr. Dini menjelaskan, metode ZEISS SMILE yang dilakukan Kiesha ini merupakan teknologi LASIK terbaru, yang mana sayatannya kecil sehingga pemulihan pun juga cepat. Selain itu, ada kelebihan lain dari metode ini, yakni bisa memberikan kenyamanan setelah tindakannya seperti: minim silau, minim risiko mata kering, dan tidak terlalu mengganjal di mata. 

“Tindakan LASIK ini aman, pakai teknologi ZEISS dari Jerman, jadi sama dengan Luar Negeri ya, dan hasilnya permanen,” ungkapnya. 

Saksikan Perjalanan Lengkap LASIK Kiesha Alvaro di National Eye Center Surabaya