Operasional: Senin – Jumat | 09:00 – 20:00 WIB – Sabtu | 09:00 – 16:00 WIB

Mata Bayi Mengeluarkan Darah, Kenali Penyebabnya!

Ditinjau oleh

author-05

Terakhir diperbaharui pada

30 Juni 2024

Bagikan

Mata Bayi Mengeluarkan Darah: Gambar menunjukkan adanya area merah (pendarahan) pada mata.

Mata bayi mengeluarkan darah merupakan suatu kondisi yang sangat mengkhawatirkan bagi setiap orang tua. Meskipun tergolong jarang terjadi, penting bagi kita untuk mengetahui penyebab dan cara mengatasinya serta kapan harus mencari bantuan medis. Yuk ikuti Minel dalam artikel ini yang akan membahas beberapa penyebab umum mata bayi mengeluarkan darah, langkah-langkah yang bisa diambil untuk mengatasi masalah ini, dan situasi yang memerlukan kunjungan ke dokter.

Penyebab Mata Bayi Mengeluarkan Darah

Mengenali penyebab mata bayi mengeluarkan darah adalah langkah pertama yang penting dalam menentukan cara mengatasi dan kapan perlu mencari bantuan medis. Berikut adalah beberapa penyebab umum mengapa mata bayi bisa mengeluarkan darah:

1. Bawaan (Congenital)

Mengeluarkan darah dapat terjadi pada mata bayi yang baru lahir juga lho. Salah satu penyebab utamanya adalah gesekan yang terjadi saat melewati jalan lahir. Proses kelahiran ini bisa menjadi sangat traumatis bagi bayi, terutama pada bagian kepala dan wajah, termasuk mata. Selama persalinan, tekanan dan gesekan bisa menyebabkan pembuluh darah kecil di mata pecah, sehingga mengakibatkan pendarahan. Kondisi ini biasanya tidak berbahaya dan akan sembuh dengan sendirinya, namun tetap memerlukan pengawasan untuk memastikan tidak ada komplikasi lebih lanjut.

2. Infeksi Virus

Selama proses kelahiran, bayi juga bisa terpapar kuman-kuman di jalan lahir yang dapat menyebabkan infeksi mata. Infeksi ini bisa disebabkan oleh virus atau bakteri yang membentuk suatu membran pada permukaan mata. Membran ini bisa menjadi iritasi dan jika bayi secara tidak sengaja menggosok matanya atau saat mata bayi ini ditangani oleh dokter, membran tersebut dapat berdarah. Infeksi ini sering kali memerlukan perawatan medis untuk memastikan tidak terjadi infeksi lebih lanjut yang dapat mengganggu penglihatan bayi.

3. Penyebab Lain

Pendarahan pada mata bayi, yang dikenal dengan subconjunctival haemorrhage, juga dapat disebabkan oleh hal-hal sederhana seperti batuk, bersin, atau muntah. Ketika bayi batuk, bersin atau muntah dengan kuat, tekanan dalam pembuluh darah kecil di mata dapat meningkat secara tiba-tiba. Peningkatan tekanan inilah yang dapat menyebabkan pembuluh darah tersebut pecah, mengakibatkan pendarahan di mata.

Cara Mengatasi Mata Bayi Mengeluarkan Darah

Mata Bayi Mengeluarkan Darah: Gambar menunjukkan adanya titik merah pada mata.

Mata bayi mengeluarkan darah memang terlihat cukup menakutkan bagi para orang tua, tetapi kondisi ini biasanya tidak menimbulkan rasa sakit. Namun, terkadang bayi dapat merasakan sensasi seperti ada benda asing di mata mereka. Titik merah akibat pendarahan yang ada pada mata biasanya akan membesar dalam 24-48 jam pertama sebelum mulai memudar.

Untuk mendiagnosis kondisi mata bayi mengeluarkan darah, dokter akan menanyakan beberapa pertanyaan tentang kesehatan sang bayi dan melakukan pemeriksaan fisik. Biasanya, kondisi ini tidak memerlukan pemeriksaan lebih lanjut ataupun tes darah. Perawatan khusus juga jarang diperlukan karena pendarahan ini umumnya akan hilang sendiri dalam 1-3 minggu.

Namun, jika mata bayi Anda terasa teriritasi, dokter mungkin akan meresepkan obat tetes mata untuk meredakan rasa tidak nyaman. Untuk membantu proses pemulihan, pastikan bahwa titik merah di mata bayi Anda semakin memudar dari waktu ke waktu. Titik merah tersebut mungkin akan berubah warna saat sembuh, mirip dengan memar pada kulit yang bisa berubah dari merah ke coklat, ungu, atau kuning.

Kapan Sih Bayi Harus ke Dokter?

Apabila bayi Anda mengalami kondisi berikut, Anda harus segera datang ke dokter mata apabila:

  • Mata bayi mengeluarkan cairan kental atau berwarna.
  • Bayi terlihat kesakitan, menggosok-gosok matanya terus-menerus, atau menangis lebih dari biasanya saat matanya disentuh.
  • Bayi Anda menunjukkan tanda-tanda sensitif terhadap cahaya, seperti menutup mata atau menangis saat terkena cahaya.
  • Titik merah di mata tidak hilang dalam waktu tiga minggu atau muncul kembali setelah sembuh.

Layanan Mata Terbaik? NEC Jawabannya.

Mata Bayi Mengeluarkan Darah: Seseorang sedang melakukan pemeriksaan mata di National Eye Center (NEC).

Mata bayi mengeluarkan darah merupakan kondisi yang sebaiknya langsung ditangani oleh dokter profesional untuk memastikan penanganan yang tepat. Salah satu tempat yang dapat Anda percayai adalah National Eye Center (NEC). NEC dapat membantu mendiagnosis dan merawat kondisi mata bayi mengeluarkan darah dengan baik. Meskipun kondisi pendarahan ini sering kali tidak berbahaya dan dapat sembuh dengan sendirinya, konsultasi dengan dokter tetap diperlukan. Seiring pertumbuhan anak, berbagai kelainan mata lainnya, seperti kelainan refraksi, juga bisa muncul, termasuk mata minus.

Untuk mengatasi masalah mata minus pada anak, National Eye Center menyediakan layanan terapi mata minus anak. Terapi ini penting dilakukan karena miopia yang tidak ditangani dapat berdampak negatif pada perkembangan penglihatan anak yang dapat memengaruhi kinerja akademis mereka. Dengan metode yang aman dan efektif, NEC memastikan anak Anda mendapatkan perawatan yang terbaik untuk mengoptimalkan penglihatan mereka.

Selain terapi tersebut, National Eye Center juga menawarkan prosedur Lasik. Prosedur ini bisa menjadi pilihan yang tepat ketika anak sudah cukup dewasa dengan kondisi mata yang stabil. Lasik dapat membantu memperbaiki kesalahan refraksi sehingga anak bisa menikmati penglihatan yang lebih baik tanpa perlu bergantung pada kacamata atau lensa kontak.

Tidak hanya perawatan medis, menjaga kebiasaan sehari-hari juga sangat penting untuk kesehatan mata. Pastikan Anda dan anak Anda mendapatkan waktu tidur yang cukup setiap malam, karena kurang tidur dapat menimbulkan lingkaran hitam atau yang disebut mata panda. Selain itu, selalu dorong anak untuk tidak menghabiskan waktunya di depan layar untuk mencegah ketegangan mata.

Yuk, tonton video terkait informasi kesehatan mata Anda dan anak Anda di YouTube National Eye Center!